Penerapan Perawatan Luka Dengan Metode Moist Wound Healing Pada Pasien Diabetikum Tipe 2

Bening Setyowati, Maulidta Karunianingtyas Wirawati

Abstract


Latar Belakang: Luka diabetik merupakan luka kronik Diabetes Mellitus ditandai dengan luka terbuka pada permukaan kulit yang dapat disertai adanya kematian jaringan sekitar luka.Pada awalnya luka diabetik dikategorikan sebagai luka biasa akan tetapi jika luka salah dalam penanganannya maka luka akan mengalami infeksi, ulserasi dan gangrene. Moist wound healing merupakan metode untuk mempertahankan kelembaban luka dengan menggunakan balutan penahan kelembaban, sehingga penyembuhan luka dan pertumbuhan jaringan dapat terjadi secara alami.
Tujuan: Penerapan Perawatan Luka Dengan Metode Moist Wound Healing Pada Pasien Diabetikum Tipe 2 di RSUD Kota Salatiga.
Metode: penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif, riset yang berupaya mendeskriptifkan sesuatu indikasi kejadian yang terjalin pada disaat saat ini ataupun masa aktual. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 4 pasien DM tipe 2 dengan luka ulkus diabetikum.
Hasil : Evaluasi akhir dari tindakan keperawatan menggunakan penerapan perawatan luka dengan metode moist wound healing,diperoleh hasil bahwa pasien merasa lebih nyaman,luka pada pasien sudah mengalami perubahan ke arah lebih baik yaitu dengan ditunjukkanya jaringan yang mulai tumbuh dan luka sudah membaik.
Kesimpulan: Terdapat efektivitas dalam perawatan luka ulkus kaki pada penderita diabetes melitus tipe 2 dengan menggunakan metode moist wound healing

Keywords


Ulkus, Diabetes Militus tipe 2, metode moist wound healing

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33666/jnwh.v9i3.547

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN 2721-9860

p-ISSN 2356-3060


STIKES Widya Husada Semarang

Jl. Subali Raya No. 12, Krapyak SEMARANG, Jawa Tengah
» Tel / fax : (024) 761 2988 / (024) 761 2988 ; 761 2944

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.