GAMBARAN KUALITAS TIDUR BAYI USIA 3 – 6 BULAN SETELAH DILAKUKAN PIJAT BAYI MENGGUNAKAN ENSSETIAL OIL LAVENDER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIGASONG KABUPATEN MAJALENGKA

Idris Handriana, Yophi Nugraha

Abstract


Abstrak

 

Kualitas tidur bayi sangat mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan. Dimana bayi dengan kualitas tidur yang baik maka memiliki perkembangan yang baik pula, bayi yang aktif dan tumbuh normal biasanya mempunyai waktu tidur yang baik. Secara umum penelitian ini bertujuan mengetahui Gambaran Kualitas Tidur Bayi Usia 3 – 6 Bulan Setelah Dilakukan Pijat Bayi Menggunakan Enssetial Oil Lavender Di Wilayah Kerja Puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif . Populasi penelitian ini adalah semua anak usia 3-6 bulan yang melakukan imunisasi di wilayah kerja puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka, yaitu 40 bayi.  Jumlah sampel ditentukan menggunakan rumus sebanyak 32 bayi. Hasil menunjukan bahwa rata-rata nilai kualitas tidur pada bayi sebelum diberikan terapi pijat bayi menggunakan essential oil lavender dari 32 bayi yaitu  8.70 - 9.55 (95% CI) dengan standar deviasi  1.185. skor kualitas tidur terendah 7 dan tertinggi 11. Sedangkan rata-rata nilai kualitas tidur pada bayi setelah diberikan terapi pijat bayi menggunakan essential oil lavender dari 32 bayi yaitu 10.44 – 11.81 (95% CI ) dengan standar deviasi  1.897. Skor kualitas tidur terendah 9 dan tertinggi 14. Peran petugas kesehatan hendaknya lebih memperhatikan masalah pemenuhan tidur bayi sehingga petugas mampu memberikan asuhan keperawatan yang paripurna, tidak hanya terbatas pada tindakan pendidikan kesehatan saja tetapi memberikan contoh cara pijat bayi yang benar sehingga ibu dapat mempraktekkan pijat bayi di rumah, pemberian leaflat yang disertai gambar tentunya jauh lebih dipahami ibu daripada sekedar pendidikan kesehatan.

 

Kata Kunci : Konsep bayi, Pijat Bayi, Kualitas Tidur

 Abstract The quality of a baby's sleep greatly influences the development and growth of the baby. Where babies with good sleep quality have good development too, babies who are active and grow normally usually have good sleep. This study aims to determine the Description Of Baby Sleep Quality Age 3-6 Months After The Baby Massage Is Used Ensetial Oil Lavender In The Cigasong Puskesmas Work Area In Majalengka District. This type of research is descriptive research. The population of this study were all children aged 3-6 months who had immunized in the working area of the Cigasong Community Health Center in Majalengka Regency, which were 40 babies. The number of samples was determined using a formula of 32 infants. The results showed that the average value of sleep quality in infants before being given baby massage therapy using lavender essential oil from 32 infants is 8.70 - 9.55 (95% CI) with a standard deviation of 1.185. the lowest sleep quality score of 7 and the highest 11. While the average value of sleep quality in infants after being given baby massage therapy using lavender essential oil of 32 babies is 10.44 - 11.81 (95% CI) with a standard deviation of 1,897. The lowest sleep quality score is 9 and the highest is 14. The role of health workers should pay more attention to the problem of fulfilling baby's sleep so that the officer is able to provide complete nursing care, not only limited to health education measures but provides examples of how to massage the baby properly so that mothers can practice baby massage at home, providing leaflat accompanied by pictures of course much more understood by mothers than just health education. Keywords: Baby concept, Baby Massage, Sleep Quality

Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Andreas, Prasadja.(2009). Ayo Bangun! Dengan Bugar Karena Tidur Yang Benar. Jakarta:Hikmah

Aries, Made Minarti.(2012). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Timur. Denpasar : Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

A.Azis Alimul Hidayat.(2012). Pengantar Kebutuhan Manusia: Aplikasi Konsep & Proses keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

Ayu Fitri Utami.2014.Pengaruh Pemberian Aromaterapi Terhadap Kualitas Tidur Siang Anak Usia Prasekolah Di Tempat Penitipan Anak LKIA Pontianak.

Dewi, R. C., Oktiawati, A., & Saputri, L, D. (2015). Teori & Konsep Tumbuh Kembang Bayi, Toddler, Anak dan Usia Remaja. Yogyakarta: Nuha Medika

Graham, J dan Charles E.S.2004.Panduan Sehat Dan Bijak Menidurkan Bayi, Prestasi Pustakaraya, Jakarta

Hidayat, A.A. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika

Hidayat.(2009). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia: Aplikasi, Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

Hikmah, Ema.(2010). Pengaruh Terapi Sentuhan Terhadap Suhu Tubuh Dan Frekuensi Nadi Bayi Prematur Yang Dirawat Di Ruang Perinatplogi RSUD Kabupaten Tanggerang. Thesis tidak diterbitkan.Depok : Fakultas Ilmu Keperawatan Kekhususan Keperawatan Anak Universitas Indonesia.

Hanniyah.(2013). Hubungan Frekuensi Pijat Bayi dengan Kualitas Tidur Bayi Usia 6-12 bulan di Asri Medical Center

Julianto, Tatang S.( 2016). Minyak Atsiri Bunga Indonesia. Yogyakarta: Deepublish

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia.(2007). Standar Profesi Bidan. Jakarta: Kemenkes RI.

Mansur, H.( 2009). Psikologi Ibu Dan Anak Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika

Marni.(2014). Buku Ajar Keperawatan Pada Anak Dengan Gangguan Pernapasan.Yogyakarta : Gosyen Publishing

Nazwa, N. U. 2015. Rahasia ibu pintar, panduan merawat bayi pasca persalinan sampai 12 bulan.Yogyakarta : katahati

Notoatmodjo, S. (2012).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam.(2014). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika.

Potter & Perry.(2008). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Edisi Keempat. Jakarta: EGC

Pratyahara, dayu.(2012). The Miracle Touch For Your Baby. Jogjakarta

Proverawatai, A. (2010). BBLR (Berat Badan Lahir Rendah). Yogyakarta: Nuha Medika

Riadiani, Lia.(2010). Analisis Pijat Bayi Dengan Kualitas Tidur Bayi Umur 6-12 bulandi Desa Kertosari Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal.Semarang : Universitas Muhammadiyah Semarang

Riksani, Ria. (2012). Cara Mudah Dan Aman Pijat Bayi.Jakarta : Dunia Sehat

Roesli, Utami. (2009). Pedoman pijat bayi prematur dan bayi usia 0-3 bulan. Jakarta:Trabus Agriwidya

Roesli, Utami.(2013). Pedoman Pijat Bayi. Edisi Revisi. Jakarta: Trubus Agriwidya

Soetjiningsih, & Ranuh, G. (2015).Tumbuh Kembang Anak Edisi 2.Jakarta EGC

Sri, Kusuma.(2014). Pengaruh Pijat Bayi Dengan Terapi Bunga Lavender Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Tidur Neonatus Di Posyandu Melati Mojoroto Kediri

Stikesbuleleng.(2015). Modul Skill Lab Keperawatan Anak. Singaraja: Stikes Buleleng

Subakti, Y.A. (2008). Keajaiban Pijat Bayi dan Balita. Jakarta: PT Wahyu Media.

Suci Safitri. (2017). Pengaruh Terapi Murotal Dan Pemberian Aromaterapi Lavender Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Ibu Hamil Trimester III Dalam Persiapan Menghadapi Persalinan Di BPM Eni Setyo Susilowati, Amd. Keb

Suranto, Adji. (2011). Pijat Anak. Jakarta: Penebar Plus

Sugyono.(2011). Statistika untuk Penelitian. Bandung: ALFABETA, Cv.

Suyanto.(2011. Metodologi dan Aplikasi Penelitian Keperawatan.

Swarjana. (2015). Metodologi Penelitian ( Edisi Revisi). Yogyakarta: Andi.

Ulfah, Listina Laili. (2016.) Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Tingkat Pemenuhan Kebutuhan

Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta.

Widyastuti, D., & Widyani, R. (2010).Panduan Perkembangan Anak 0-1 Tahun.Jakarta: Pustaka Perkembangan Swadaya Nusantara

Widiyanti, M. dkk.(2008). Hubungan Pijat Bayi Dengan Pola Tidur Bayi 3-6 Bulan Di Bidan Praktek Swasta Ny.Nurmusriah Kota Kediri.Jurnal Kesehatan,6(2): 79-83

Wong, Donna L. (2009). Buku Ajar Keperawatan PediatrikEdisi 5.Jakarta : EGC

Yuliani, Sri & Suyanti Satuhu.(2012). Panduan Lengkap Minyak Atsiri.Jakarta: Penebar Swa


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

PUBLISHED BY

 

MAP LOCATION