Evaluasi Exposure Index terhadap Faktor Eksposi dengan Metode 15% kVp Rule Of Thumb Pada Pemeriksaan Radiografi Kepala Proyeksi AP

Muhammad Irsal

Abstract


Pemanfaatan Computed Radiography (CR) membuat Radiografer menjadi kurang memperhatikan dalam pemilihan faktor eksposi. Sehingga sering terjadi eksposi berlebihan (overexposure) yang membuat pasien menerima dosis radiasi berlebih dan eksposi kurang (underexposure) yang akan menimbulkan noise walaupun sudah dilakukan post-processing. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai faktor eksposi yang optimum pada pemeriksaan radiografi kepala dengan menggunakan metode 15% kVp Rule of Thumb. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi pada bulan Maret – Mei 2020, menggunakan metode kuantitatif eksperimental dan observasi terhadap nilai dosis paparan dan kualitas citra pada penggunaan faktor eksposi dengan metode 15% kVp Rule of Thumb : 42 kV 128 mAs, 50 kV 64 mAs, 60 kV 32 mAs, 72 kV 16 mAs, 82 kV 8 mAs, 94 kV 4 mAs, 108 kV 2 mAs menggunakan phantom pada pemeriksaan radiografi kepala proyeksi AP. Hasil penelitian Variasi faktor eksposi metode 15% kVp Rule of Thumb pada pemeriksaan kepala proyeksi AP mempengaruhi nilai sensitivity, dosis paparan, dan kualitas citra, dimana nilai sensitivity yang direkomendasikan memiliki nilai noise paling rendah pada sampel 60 kV 32 mAs dan 72 kV 16 mAs. Pengaturan faktor eksposi yang optimum dapat menggunakan nilai rentang kV sebesar 60 – 72 dan mAs dalam rentang 16 – 32 yang menghasilkan nilai sensitivity dalam kategori properly exposed dengan nilai dosis dan noise dalam jumlah minimal pada pemeriksaan radiografi kepala proyeksi AP.

Full Text:

PDF

References


Ningtias, D. R., Suryono, S., & Susilo. (2016). Pengukuran Kualitas Citra Digital Computed Radiography Menggunakan Program Pengolah Citra. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 12. https://doi.org/10.15294/jpfi.v12i2.5950

Savitri, R. E., & Sunarno, S. (2014). Optimasi Faktor Eksposi Pada Sistem Radio Optimasi Faktor Eksposi Pada Sistem Radiografi Grafi Digital Menggunakan Analisis Cnr (Contrast To Noise Ratio). Unnes Physics Journal, 3(1).

Bushong, Stewart C. (2004). Radiologic Science for Technologists Workbook and Laboratory Manual (8th ed). Missouri: Elsevier Mosby.

Paul, T. S. R. (2012). Radiologic Technology at a Glance (1st ed). New York: Delmar Cengage Learning.

Seeram, E., Davidson, R., Bushong, S., & Swan, H. (2016). Optimizing the exposure indicator as a dose management strategy in computed radiography. Radiologic Technology, 87(4), 380–391.

Rochmayanti, D., Darmini, D., & Jannah, M. (2018). Faktor Determinan Kolimasi, Ukuran Imaging Plate Dan Delay Time Processing Terhadap Exposure Index. Jurnal Riset Kesehatan, 6(2), 1. https://doi.org/10.31983/jrk.v6i2.2910

Adler, A., & Carlton, R. (2016). Introduction to Radiologic and Imaging Sciences and Patient Care (6th ed). Missouri: Elsevier.

Seeram, E. (2019). Digital Radiography: Physical Principles and Quality Control (2nd Ed, ed.). Sydney: Springer.

Bontrager, K. L., & Lampignano, J. P. (2014). TEXTBOOK OF RADIOGRAPHIC POSITIONING AND RELATED ANATOMY. In Journal of Chemical Information and Modeling. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Wibowo, A. S., Murti, G., & Prabowo, A. (2015). Analisis Perubahan Kv Dan Mas Terhadap Kualitas Gambar Dan Dosis Radiasi. 2(1), 129–133




DOI: https://doi.org/10.33666/jitk.v12i2.414

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




  
 Published by : Widya Husada Semarang University | ISSN : 2086-8510 (Print) | ISSN : 2655-5875 (Online)
  

INDEXED BY
 
MAP LOCATION