Eksplorasi Pengalaman Remaja yang Menjadi Korban Bullying di Sekolah
Abstract
Hubungan yang tidak baik seringkali terjadi disekolah seperti guru yang selalu memberikan kata jelek dan menghukum fisik terhadap peserta didik yang tidak bisa mengerjakan tugas, kakak kelas yang merasa dirinya senior dan berkuasa yang selalu menindas adik kelasnya, sesama teman yang sering mengejek bahkan sampai mengucilkan, menimbulkan muculnya perlakuan bullying. Kasus bullying di sekolah dilakukan oleh peneliti di SMP Muhammadiyah 8 Semarang, terdapat 136 siswa kelas VII dan ada 40 siswa pernah menjadi korban bullying. Sebagian besar terjadinya bullying karena kondisi fisik dan kurang menonjol. Perilaku bullying yang dilakukan adalah bullyingfisik dan bullying verbal. Penelitian ini berjenis studi kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pemilihan subjek penelitian dilakukan melalui purposive sampling. Subjek dari penelitian ini adalah 6 partisipan di SMP Muhammadiyah 8 Semarang yang menjadi korban bullying, dengan kriteria inklusi siswa yang menjadi korban bullying secara langsung (fisik, verbal, dan psikologis). Hasil analisa data didapatkan tiga tema yaitu penyebab remaja menjadi korban bullying, dampak tindakan bullying, dan pertahanan diri remaja yang mendapatkan perlakuan bullying. Penyebab siswa menjadi korban bullying karena siswa memiliki kekurangan fisik dan lemah dalam bersosialisasi, sehingga korba menerima ejekan, pukulan, dan juga ancaman. Perlakuan bullying berdampak pada fisik, psikologis, dan sosial.
Kata kunci: dampak bullying, pertahanan diri
EXPLORATION OF ADOLESCENT EXPERIENCE THAT BECAME VICTIMS OF BULLYING IN SCHOOL
ABSTRACT
Bad relationships often occur in schools such as teachers who always give bad words and punish students physically who cannot work on assignments, classmates who feel themselves senior and powerful who always oppress their younger siblings, fellow friends who often mocked and even isolated, cause bullying. Bullying cases at school were conducted by researchers at SMP Muhammadiyah 8 Semarang, there are 136 class VII students and there are 40 students who have been victims of bullying. Most bullying occurs due to physical conditions and is less prominent. Bullying behavior is physical bullying and verbal bullying.Thisstudy has a qualitative study with a phenomenological approach. The selection of research subjects was carried out through sampling. The subjects of this study were students at SMPMuhammadiyah 8 Semarang who were victimsofbullying, with the inclusion criteria for students who are victims of bullying directly (physical, verbal, and psychological).The results of data analysis obtained three themes namely there are reasons for teenagers to receive bullying treatment, the impact of adolescents who receive bullying treatment, and forms of self-defense of teenagers who get bullying treatment.Causes of students being victims of bullying because students have physical deficiencies and are weak in socializing, so the victim receives ridicule, blow, and also threats. Bullying treatment has physical, psychological and social impacts.Keywords: teenagers, bullying effect, coping mechanism
Full Text:
PDFReferences
Angling, A.P. 2018.SMAN 1 Semarang Blak-Blakan Kasus Bullying Berujung 2 Siswa Dipecat.Diaskes 25 Maret 2018.https://m.detik.com.
Creswell, John.W. 2010. Research Design Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Erin, R.K. 2015.Gambaran Bullying Pada Pelajar Di Kota Semarang.Jurnal Psikologi Undip-Volume 1.Nomor 1. Semarang: Universitas Diponegoro.
Febriana, B. 2017.Penurunan Kecemasan Remaja Korban Bullying Melalui Terapi Kognitif. Indonesian Journal Of Nursing Practices-Volume I. Nomor 2. Semarang: Universitas Islam Sultan Agung.
Ikhsani, Leli Nurul. “ Dinamika Psikologis Korban Bullying Pada Remaja”. 17 Oktober 2015. http://eprints.ums.ac.id.
Leli, N. 2015.Dinamika Psikologis Korban Bullying Pada Remaja. Naskah Publikasi. Surakarta : Universitas Muhammadiyah.
Novalia, Ricca. “Dampak Bullying Terhadap Kondisi Psikososial Anak Di Perkampungan Sosial Pingit”.16 Agustus 2016. http://digilib.uin-suka.ac.id.
Nursalam. 2016. Metodologi Penelitian Ilmu Kperawatan Pendekatan Praktis. Jakarta: Salemba Medika.
Samtrock, W.John. 2007. Perkembangan Anak. Jakarta: PT.Erlangga.
Santrock, W.John. 2007. Psikologi Pendidikan (Edisi Kedua). Jakarta: Prenada Media Group.
Sari, Suci Perwita.“Hubungan Verbal Bullying Dengan Kecerdasan Interpersonal Siswa SD”.1 Juni 2018. http://e-journal.unusu.ac.id.
Sarwono, Sarlito.W. 2013. Psikologi Remaja. Jakarta: Rajawali Pers.
Setiawan, Fajar. “Dampak Perilaku Bullying Terhadap Kehidupan Sosial Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Drirejo Kabupaten Gresik”.1 Maret 2018.http://jurnal.unipasby.ac.id.
Setioningsih, Leni. “Strategi Coping Korban Bullying”.2 Desember 2017.http://ejournal.iainkerinci.ac.id.
Setyawan, D. 2017. KPAI Nilai Sekolah Berperan Penting Untuk Hentikan Bullying.Diaskes tanggal 14 Februari 2018. www.kpai.go.id.
Sugiyono. 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : CV. Alfabeta.
Sumantri, Arif. 2015. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Prenada Media Grup.
Susilo, dkk.2015. Riset Kualitatif dan Aplikasi Penelitian Ilmu Keperawatan Analisis Data dengan Pendekatan Fenomenologi, Colaizzi dan Perangkat Lunak N Vivo. Jakarta Timur: CV. Trans Info Media.
Syamsu, Yusuf. 2014. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Remaja Rusdakarya.
Trisnani, R.Pramudia, dkk. “Perilaku Bullying Di Sekolah”.Desember 2016. http://ojs.upy.ac.id.
Veronika, Y. 2017. Kasus Bullying di Sekolah Meningkat Tajam di Jepang.Diaskes tanggal 14 Februari 2018.https://internasional.kompas.com.
Wahab, dkk.“Strategi Coping Korban Bullying”.2 Desember 2017. http://ejournal.iainkerinci.ac.id.
Wiyani, Novan Ardy. 2012. Save Our Children From School Bullying. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Yusuf, Muri. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.
DOI: https://doi.org/10.33666/jners.v6i1.343
Refbacks
- There are currently no refbacks.
STIKES Widya Husada Semarang
Jl. Subali Raya No. 12, Krapyak SEMARANG, Jawa Tengah
» Tel / fax : (024) 761 2988 / (024) 761 2988 ; 761 2944
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.